Banjarmasin, Kabarmetro.co –
Lapas Kelas IIA Banjarmasin kembali menghadirkan program pembinaan rohani melalui kegiatan tahfiz Al-Qur’an bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kegiatan yang digelar di Masjid Baabut Taqwa ini diikuti dengan penuh semangat oleh para WBP yang haus akan ilmu dan ketenangan batin. Dalam suasana yang khusyuk, lantunan ayat-ayat suci menggema dari suara para peserta yang berlatih menghafal surah-surah pendek dalam Juz 30.
Turut mendampingi kegiatan, Salman Farsi, pembimbing keagamaan sekaligus pengelola perpustakaan Lapas Banjarmasin, yang secara rutin membimbing hafalan dan memberikan penjelasan makna dari setiap ayat yang dihafalkan.
“Ketika mereka telah hafal surah-surah pendek ini, itu menjadi bekal untuk memperbaiki ibadah dan memperkuat keimanan,” ujar Salman Farsi.
Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, melalui Kasubsi Bimkemaswat Muhammad Ansyari, menyampaikan bahwa kegiatan tahfiz ini merupakan bagian penting dari pembinaan kepribadian di Lapas yang berorientasi pada peningkatan spiritual dan akhlak mulia.
“Kami berkomitmen menjadikan kegiatan keagamaan seperti tahfiz ini sebagai ruang pembinaan yang membentuk karakter religius dan kepribadian positif bagi para WBP. Semoga melalui ayat-ayat suci Al-Qur’an, mereka menemukan ketenangan dan arah hidup yang lebih baik,” ujar Ansyari mewakili Kalapas.
Kegiatan tahfiz ini diharapkan dapat menjadi fondasi spiritual bagi para WBP dalam menjalani masa pembinaan dan kehidupan setelah bebas. Di tengah suasana Masjid Baabut Taqwa yang teduh, semangat mereka dalam menghafal Al-Qur’an menjadi cerminan nyata perubahan hati menuju jalan kebaikan. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)












