Tanjung Pandan – Dalam upaya menegakkan hukum dan memberantas tindak kriminal, Polres Belitung melalui Satuan Reserse Narkoba turut ambil bagian dalam kegiatan pemusnahan barang bukti yang telah memiliki kekuatan hukum tetap (inkracht) di halaman Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Belitung, Rabu (21/5/2025) pukul 09.30 WIB.
Kegiatan ini digelar oleh Kejari Belitung dan melibatkan berbagai institusi penegak hukum serta instansi terkait. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Resnarkoba Polres Belitung AKP Anton Sinaga, S.H., KBO Reskrim Polres Belitung, Ketua Pengadilan Negeri Tanjungpandan, Kepala BNNK Belitung, Kepala Loka POM Belitung, serta Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung.
Barang bukti yang dimusnahkan berasal dari berbagai perkara pidana yang telah inkracht, di antaranya:
Perkara Narkotika (13 kasus):
Sabu: 628,253 gram
Ganja: 1,799 gram
Ekstasi: 28 butir (10,772 gram)
Perkara Kesehatan (1 kasus):
Tramadol: 1.200 butir
Perkara Umum (11 kasus)
Perkara Tambang (2 kasus):
Barang bukti: sakan, drum, karpet, mata rajuk, jerigen, dan peralatan tambang lainnya
Perkara Anak (1 kasus):
Barang bukti: senjata tajam
Seluruh barang bukti tersebut dimusnahkan dengan berbagai metode, seperti diblender, dihancurkan secara fisik, dan dibakar hingga tak dapat digunakan kembali.
AKP Anton Sinaga, S.H., menyatakan bahwa pemusnahan barang bukti ini mencerminkan sinergi dan komitmen bersama seluruh instansi penegak hukum dalam memerangi peredaran narkoba serta tindak kejahatan lainnya.
“Pemusnahan ini adalah bentuk keseriusan kami dalam menekan penyalahgunaan narkotika di Belitung. Polres Belitung, khususnya Satresnarkoba, akan terus berupaya maksimal dalam penegakan hukum secara tegas dan profesional,” tegasnya.
Kegiatan berlangsung aman dan tertib. Melalui momen ini, seluruh pihak menunjukkan kesatuan langkah dalam menjaga keamanan dan memberikan efek jera kepada para pelaku kejahatan demi terciptanya masyarakat yang lebih aman dan sehat.
