Pelaihari, Kabarmetro.co –
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kalimantan Selatan, Mulyadi memimpin kegiatan peresmian Program Ketahanan Pangan Nasional dan Penanaman Pohon Kelapa Serentak bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Selasa (9/9). Kegiatan yang dipusatkan di Rutan Pelaihari ini dihadiri Wakil Bupati Tanah Laut, Forkopimda, TNI, Polri, serta seluruh UPT Pemasyarakatan se-Kalimantan Selatan.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kalapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Edi Mulyono, bersama Doni selaku Plh Kasi Giatja, yang berpartisipasi langsung dalam penanaman bibit pohon kelapa bersama jajaran lainnya.
Dalam momentum nasional ini, sebanyak 360 ribu bibit pohon kelapa ditanam secara serentak di seluruh Indonesia. Untuk wilayah Kalimantan Selatan sendiri dialokasikan 10 ribu bibit, terdiri dari 5 ribu bibit dari Kanwil Ditjenpas dan 5 ribu bibit dari Kanwil Ditjenim, yang ditanam di seluruh UPT Pemasyarakatan se-Kalsel, termasuk Lapas Narkotika Karang Intan.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Pemasyarakatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional, menjaga kelestarian lingkungan, sekaligus memperkuat program pembinaan kemandirian bagi warga binaan.
Kalapas Narkotika Karang Intan, Edi Mulyono, menyampaikan.
“Program penanaman pohon kelapa ini bukan hanya untuk penghijauan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya membangun ketahanan pangan dan kemandirian. Dengan dukungan semua pihak, kami optimis pohon yang ditanam hari ini akan memberikan manfaat besar di masa depan, baik bagi lingkungan maupun bagi warga binaan dalam program pembinaan,” ungkapnya.
Lapas Narkotika Karang Intan berkomitmen menindaklanjuti arahan Menteri dan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kalimantan Selatan dengan memastikan perawatan tanaman secara berkelanjutan serta menjalin sinergi dengan Forkopimda dan pemerintah daerah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. (rhs)