Banjarmasin, Kabarmetro.co –
Santri Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin kembali menggelar kegiatan tahlilan rutin di Masjid Baabud Taqwa, Kamis malam (11/09). Kegiatan ini menjadi bagian dari amalan ibadah bersama yang dilaksanakan setiap malam Jumat.
Tahlilan diawali dengan salat Magrib berjamaah, dilanjutkan dengan pembacaan surah Yasin, tahlil, doa bersama, hingga ditutup dengan salat Isya berjamaah. Suasana khidmat terlihat ketika para santri WBP larut dalam bacaan doa dan dzikir, mempererat kebersamaan sekaligus memperdalam spiritualitas.
Kegiatan ini didampingi langsung oleh petugas dari Subseksi Bimkemaswat, yang memastikan jalannya acara berjalan tertib, aman, dan penuh kekhidmatan.
Kalapas Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan ini merupakan sarana pembinaan rohani yang konsisten dilakukan.
“Pembinaan spiritual seperti tahlilan rutin ini penting untuk menumbuhkan kesadaran, memperkuat iman, dan memberi ketenangan batin bagi warga binaan,” ujarnya.
Salah satu santri WBP juga mengungkapkan rasa syukurnya.
“Kami merasa lebih dekat dengan Allah dan sekaligus saling mendukung sesama warga binaan. Kegiatan seperti ini membuat hati kami lebih tenang dan optimis menjalani hari-hari di dalam lapas,” tuturnya.
Dengan adanya kegiatan rutin malam Jumat ini, Lapas Banjarmasin terus berupaya menciptakan suasana yang religius, membangun kebersamaan, serta menanamkan nilai-nilai spiritual sebagai bekal warga binaan saat kembali ke masyarakat kelak. (Humas Lapas Banjarmasin)
