Banjarmasin, Kabarmetro.co –
Suasana tenang tampak di ruang Perpustakaan Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Kamis (6/11). Sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) terlihat serius membaca buku dari berbagai kategori, mulai dari keagamaan, keterampilan, hingga motivasi diri. Kegiatan ini menjadi bagian dari pembinaan kepribadian yang rutin difasilitasi oleh pihak lapas untuk menumbuhkan budaya literasi di kalangan warga binaan.
Perpustakaan Lapas Banjarmasin tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga ruang refleksi dan pembelajaran bagi WBP untuk memperluas wawasan serta mengisi waktu dengan kegiatan positif. Melalui kegiatan ini, diharapkan para warga binaan dapat menemukan inspirasi baru dan menumbuhkan semangat perubahan dalam diri mereka.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik) Lapas Banjarmasin, Gunadi, menjelaskan bahwa penyediaan fasilitas perpustakaan merupakan salah satu bentuk nyata pembinaan yang dilakukan secara maksimal oleh pihak lapas.
“Kami berupaya memberikan pembinaan yang menyeluruh, tidak hanya melalui kegiatan kerja, tetapi juga lewat peningkatan literasi dan wawasan. Perpustakaan ini menjadi sarana penting agar warga binaan dapat memperkaya pengetahuan, menumbuhkan minat baca, serta membangun pola pikir yang lebih positif,” ujar Gunadi.
Dengan adanya fasilitas perpustakaan yang nyaman dan terkelola dengan baik, Lapas Kelas IIA Banjarmasin berharap kegiatan membaca menjadi kebiasaan positif yang terus berlanjut, bahkan setelah para warga binaan kembali ke masyarakat. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)












