Tangsel-KabarMetro.co
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tahun 2025 sebagai upaya penguatan program dan sinergi antar pengurus PKK, sekaligus dalam rangka menyambut Hari Ibu ke-97. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Ciputat Timur, Jalan Menjangan Raya No. 56, Kelurahan Pondok Ranji, Jumat (19/12/2025).
Rakor ini dihadiri Camat Ciputat Timur Rastra Yudhatama, Ketua TP PKK Kota Tangerang Selatan Hj Tini Indrayanthi, Hj Fatiyah, Ketua TP PKK Kecamatan Ciputat Timur Rosa Purnamasari, para Ketua TP PKK kelurahan, ibu-ibu lurah, serta kader PKK se-Kecamatan Ciputat Timur.
Dalam sambutannya, Camat Ciputat Timur Rastra Yudhatama menyampaikan ucapan selamat Hari Ibu ke-97 kepada seluruh perempuan, khususnya para kader PKK. Ia menegaskan bahwa peran ibu sangatlah mulia dan tidak tergantikan dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.
“Berbicara tentang ibu tidak akan pernah ada habisnya. Ibu adalah sosok terbaik sepanjang masa. Dengan berbakti kepada orang tua, insyaallah kita menjadi anak-anak yang saleh dan salehah,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Rastra juga menyinggung persoalan penanganan sampah di wilayah Kota Tangerang Selatan, termasuk di Kecamatan Ciputat Timur. Ia mengajak kader PKK yang juga berperan sebagai penggerak di lingkungan RT dan RW untuk ikut aktif mendorong kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah, sembari menunggu proses penataan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang masih berlangsung.
“Kami terus berupaya bersama kelurahan, pihak terkait, dan aparat kewilayahan untuk memastikan persoalan sampah ini dapat tertangani dengan baik. Peran ibu-ibu kader sangat penting untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Tangerang Selatan, Hj Tini Indrayanthi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas peran aktif dan konsistensi TP PKK Kecamatan Ciputat Timur dalam menjalankan berbagai program pemberdayaan keluarga.
Ia menegaskan bahwa peringatan Hari Ibu bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum untuk mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia sejak Kongres Perempuan Indonesia tahun 1928 hingga saat ini.
“Perempuan memiliki peran strategis sebagai ibu, pendidik, penggerak keluarga, sekaligus pilar pembangunan bangsa. Kader PKK adalah perempuan-perempuan hebat yang berada di garda terdepan dalam pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga,” ungkapnya.
Hj Tini juga mengajak seluruh kader PKK untuk terus meningkatkan peran aktif dalam mewujudkan keluarga yang berdaya, sehat, cerdas, dan berakhlak mulia melalui pelaksanaan 10 Program Pokok PKK. Menurutnya, penguatan ketahanan keluarga, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pengembangan ekonomi keluarga menjadi kunci terwujudnya masyarakat yang mandiri dan sejahtera.
“TP PKK Kota Tangerang Selatan berkomitmen untuk terus mendukung dan bersinergi dengan TP PKK kecamatan dan kelurahan. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, PKK dapat menjadi motor penggerak perubahan positif di tengah masyarakat,” tuturnya.
Rapat koordinasi ini menjadi momentum strategis bagi TP PKK Kecamatan Ciputat Timur untuk menyamakan persepsi, meningkatkan koordinasi, sekaligus mengevaluasi dan merumuskan langkah-langkah program kerja ke depan agar lebih efektif serta memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
( Okta)












