Kabar Metro, – Ketua Asosiasi Pewarta Pers Indonesia (APPI) DPD Kota Metro, Tri Agus menanggapi ancaman yang dilontarkan oleh Budi, yang disebut sebagai keluarga dari DW maupun Anggota Legislatif DS setelah pencabutan aduan di BK DPRD Kota Metro.
Hal ini setelah dalam pernyataanya, Budi yang disebut sebagai keluarga DS mengancam wartawan bahkan dengan menyebut Oknum wartawan dan Media serta akan membawa ke ranah hukum.
Disampaikan oleh Tri Agus bahwa dirimya mewakili profesinya menyesalkan dan menentang keras ucapan tersebut.
Jangan mengatakan Oknum kepada Kami, Kami para wartawan dalam bekerja selalu mengedepankan Kode Etik Jurnalistik. Jadi mas Budi salah ketika menyebut para wartawan dan media yang membuat gaduh apalagi penebar fitnah.
Kami tidak ada kepentingan, karena memang sedari awal kami dari Team APPI pun tidak ada yang mengangkat perihal dugaan perselingkuhan ini, namun ketika ada narasi seolah olah menyudutkan profesi kami, kami akan melawan.
Janganlah membentuk opini publik bahwa hal ini yang salah adalah para wartawan yang disebut membuat fitnah. Ujar Tri Agus
Ketua DPD APPI Kota Metro ini pun menegaskan bahwa sudah menjadi kewajiban media memberikan hak dan ruang jawab kepada narasumber.
Sudah kewajiban media memberikan ruang dan hak jawab kepada narasumber, baik dari sebelum berita tayang, maupun setelah berita terbitpun media masih akan selalu memberikan ruang jawab.
Malah kadang seringnya yang terjadi, ketika media konfirmasi para wakil rakyat ini yang gak mau menanggapi. Dan ini nyata, karena saya seringkali mendapati hal ini.
Jadi jangan selalu mengkambing hitamkan wartawan dan media. Kami ini pembuat berita bukan tukang fitnah. Jadi harapan saya buat mas budi maupun mas budi-budi lainnya, bijak-bijaklah dalam memberikan statement dimuka umum. Tandas Triagus
Mengutip dari beberapa media, Budi menyampaikan antara AD dan DN sepakat, akan membawa persoalan tersebut ke ranah hukum, bila terdapat media yang sengaja membuat gaduh menyebarkan informasi yang tidak benar.
“Apabila masih ada Oknum atau Media yang masih menyebarkan fitnah, opini atau issu miring dan pemberitaan yang merugikan keluarga kami, terkait polemik rumah tangga pak Deswan dan Bu Dewi, tanpa ada konfirmasi dan klarifikasi maka akan kami tuntut berdasarkan hukum yg berlaku. Ujar Budi
Seperti diketahui, beberapa hari terakhir, kota Metro diguncang isu tak sedap setelah adanya aduan ke BK oleh Istri DS yang merupakan anggota DPRD Kota Metro.
Setelah ramai di pemberitaan dan masyarakat, aduan inipun dicabut, dan kini setelah aduan dicabut, media seolah dijadikan kambing hitam atas peristiwa ini, namun perlu disadari, dengan adanya rangkaian peristiwa ini bakal membuat publik khususunya warga masyarakat Kota Metro semakin sadar dan melek akan sosok-sosok para pemimpin dan wakil rakyat yang ada.
(Agustri APPI)