Berita

Kakanwil Ditjenpas Kalsel Tekankan Penguatan Produk Unggulan Di Lapas Narkotika Karang Intan

×

Kakanwil Ditjenpas Kalsel Tekankan Penguatan Produk Unggulan Di Lapas Narkotika Karang Intan

Sebarkan artikel ini

Karang Intan, Kabarmetro.co

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan mengikuti kegiatan koordinasi virtual Penguatan Program UMKM Pemasyarakatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan, Mulyadi, Selasa (4/11). Kegiatan yang digelar oleh Ditjenpas ini diikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di wilayah Kalimantan Selatan melalui aplikasi Zoom Meeting.

Kalapas Narkotika Karang Intan, Yugo Indra Wicaksi, bersama pejabat struktural dan staf kegiatan kerja mengikuti kegiatan ini dari Aula Lapas. Dalam arahannya, Kakanwil Mulyadi menekankan pentingnya penguatan produk unggulan hasil karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) agar tidak hanya menjadi bagian dari proses pembinaan, tetapi juga memiliki nilai ekonomi dan daya jual tinggi.

“Kami akan memetakan dan memperkuat produk unggulan di seluruh UPT Pemasyarakatan Kalsel. Melalui kolaborasi dengan Yayasan Srikandi Merah Putih, kami memastikan hasil karya WBP tidak hanya sebatas pembinaan, tetapi juga berdaya saing dan memiliki nilai jual di pasar,” ujar Mulyadi.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa setiap UPT Pemasyarakatan di Kalimantan Selatan perlu memiliki satu hingga dua produk unggulan yang dikelola secara profesional dan berkelanjutan, memiliki izin edar, label halal, serta masa kedaluwarsa yang jelas. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kualitas dan keberlanjutan produksi agar hasil karya WBP mampu bersaing di pasar dan memberikan manfaat ekonomi bagi mereka.

Kalapas Yugo Indra Wicaksi menyambut positif arahan tersebut dan menyatakan kesiapan Lapas Narkotika Karang Intan untuk memperkuat pembinaan berbasis kegiatan produktif dan kewirausahaan.

“Kami siap menindaklanjuti arahan Kakanwil dengan terus mengembangkan potensi warga binaan melalui kegiatan kerja yang terarah dan berorientasi pada kemandirian ekonomi,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Narkotika Karang Intan berkomitmen mendukung kebijakan nasional dalam penguatan kemandirian ekonomi WBP, sejalan dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan di bidang Pemasyarakatan yang menekankan pentingnya pemberdayaan warga binaan untuk ketahanan pangan dan kemandirian pasca-bebas. (rhs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *