Cipinang : Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang pastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga selama libur Lebaran 2025 dengan menerapkan strategi pengamanan yang diperkuat. Tidak hanya jajaran pengamanan, tetapi juga staf administrasi turut berperan aktif dalam mendukung kelancaran tugas pengawasan, termasuk melalui sistem piket libur dan jaga malam.

Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, menegaskan bahwa peningkatan pengamanan ini adalah langkah strategis untuk memastikan kondisi keamanan dan ketertiban tetap kondusif. “Kami berkomitmen menjaga stabilitas keamanan selama libur Lebaran 2025. Penempatan petugas di berbagai titik penting serta sistem pengawasan yang lebih ketat menjadi prioritas kami untuk mencegah potensi gangguan,” tegas Wachid, Kamis (3/4).

Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP), Sumaryo, menyebutkan bahwa langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat mengganggu keamanan. “Kami menerapkan pola pengamanan berlapis, mulai dari pemeriksaan ketat di pintu masuk, patroli rutin, hingga monitoring melalui CCTV di berbagai sudut lapas,” jelasnya,pada Jum,at ( 4/4 ).

Selain penguatan pengamanan, keterlibatan staf administrasi dalam sistem piket libur dan jaga malam menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas operasional Lapas Cipinang. Para staf administrasi tidak hanya memastikan kelancaran tugas pencatatan dan dokumentasi, tetapi juga membantu pengawasan lingkungan, berkoordinasi dengan petugas pengamanan, serta memberikan dukungan dalam pelayanan bagi Warga Binaan dan pengunjung.

Lukman Ismail, salah satu staf administrasi yang bertugas dalam piket malam libur Lebaran, mengatakan bahwa partisipasi mereka dalam sistem pengamanan adalah wujud dari tanggung jawab kolektif dalam pemasyarakatan.

“Kami tidak hanya bekerja di balik meja, tetapi juga ikut berperan dalam memastikan semua prosedur berjalan dengan baik. Meski harus merelakan waktu bersama keluarga, kami bangga bisa berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban Lapas Cipinang,” ungkapnya.

Dengan penerapan strategi pengamanan yang maksimal dan keterlibatan seluruh elemen pegawai, Lapas Cipinang kembali membuktikan komitmennya dalam mewujudkan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bermanfaat bagi masyarakat. Sinergi antara petugas pengamanan dan staf administrasi menjadi bukti nyata bahwa pemasyarakatan tidak hanya berfokus pada pembinaan Warga Binaan, tetapi juga membangun sistem yang humanis dan profesional. Langkah ini sejalan dengan prinsip “Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat”, di mana keamanan dan pelayanan yang optimal menjadi bagian dari komitmen dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih baik.

Pewarta : Ragil