Tangerang-KabarMetro. co
Anggota DPR RI Okta Kumala Dewi melaksanakan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI bersama masyarakat di Tegalsari, Tigaraksa, pada Sabtu, 14 Desember 2025, sore hari. Kegiatan ini mengusung tema “Solidaritas Sosial dan Kepedulian Warga sebagai Cerminan Bhinneka Tunggal Ika”.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh agama, aparat setempat, serta warga dari berbagai latar belakang. Suasana kebersamaan dan dialog terbuka mewarnai kegiatan yang bertujuan memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah keberagaman masyarakat.
Dalam pemaparannya, Okta Kumala Dewi menegaskan bahwa Empat Pilar Kebangsaan, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, bukan hanya konsep normatif, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata, salah satunya melalui solidaritas sosial dan kepedulian antarwarga.
“Bhinneka Tunggal Ika bukan sekadar semboyan, tetapi harus hidup dalam keseharian kita. Solidaritas sosial dan kepedulian terhadap sesama adalah bentuk nyata dari persatuan dalam keberagaman,” ujar Okta Kumala Dewi.
Ia menjelaskan bahwa di tengah perbedaan suku, agama, budaya, dan latar belakang sosial, masyarakat Indonesia memiliki kekuatan besar jika mampu menjaga rasa empati dan saling membantu. Menurutnya, kepedulian sosial menjadi perekat bangsa agar tidak mudah terpecah oleh perbedaan maupun provokasi.
“Bangsa yang kuat bukan hanya yang maju secara ekonomi, tetapi bangsa yang warganya saling peduli, saling menjaga, dan tidak meninggalkan siapa pun,” tegasnya.
Okta juga mengajak masyarakat Tegalsari untuk terus menumbuhkan semangat gotong royong, toleransi, dan kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat. Nilai-nilai tersebut, menurutnya, sejalan dengan semangat Pancasila dan menjadi fondasi penting dalam menjaga keutuhan NKRI.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengingatkan bahwa tantangan sosial di era modern, seperti kesenjangan, konflik sosial, dan derasnya arus informasi, harus dihadapi dengan penguatan nilai kebangsaan dan kepedulian antarwarga.
Menutup kegiatan sosialisasi, Okta Kumala Dewi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus merawat persatuan, memperkuat solidaritas sosial, serta menjadikan Bhinneka Tunggal Ika sebagai pedoman hidup dalam membangun masyarakat yang rukun, adil, dan bermartabat.










