SULUT-Kabarmetro co-Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Provinsi Sulawesi Utara (DPRD), Dr. Michaela Elsiana Paruntu, MARS. (MEP), melaksanakan kegiatan reses Masa Persidangan III Tahun 2025 di SMA Negeri 1 Amurang, Selasa (2/9/2025).
Kegiatan Reses masa persidangan ketiga Wakil Ketua DPRD Sulut dr. Michaela Elsiana Paruntu,MARS ini digelar dan dilaksanakan diaula SMA Negeri 1 Amurang.
Kepala sekolah SMAN 1 Amurang Swingly Liow,S.Pd pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD sulut ibu dr. Michaela E Paruntu,MARS yang telah berkenan berkunjung dan bertatap muka secara langsung dengan kami para guru, staf sekolah, orang tua murid serta siswa dan siswi
Kedatangan legislator asal dapil Minahasa Selatan–Minahasa Tenggara itu disambut hangat dengan tarian Kabasaran yang dibawakan siswa, serta penyambutan langsung oleh Kepala Sekolah Swingly Liow bersama para guru dan ratusan pelajar.
Dalam kesempatan itu, MEP menyerap berbagai aspirasi dari pihak sekolah, mulai dari kebutuhan bus sekolah, gedung laboratorium, pengadaan komputer, hingga program makan siang bergizi bagi siswa.
“Hari ini saya merasa bangga sebagai warga Minahasa Selatan melihat langsung bahwa adik-adik di SMA Negeri 1 Amurang adalah generasi dengan bakat, talenta, dan kecerdasan yang luar biasa,” ujar MEP
Ia menegaskan bahwa setiap aspirasi yang disampaikan guru dan siswa akan diperjuangkan dalam pembahasan bersama pemerintah provinsi.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Amurang, Swingly Liow, menyampaikan apresiasi atas kunjungan MEP yang dinilai memberi ruang bagi sekolah untuk menyampaikan kebutuhan nyata.
“Kami bersyukur bisa berdialog langsung dengan Ibu Dewan. Aspirasi terkait infrastruktur, komputer, maupun perbaikan pagar sekolah yang sudah rusak sangat penting bagi kelancaran proses belajar mengajar,” kata Liow.
Sebelumnya, SMA Negeri 1 Amurang juga telah mendapat bantuan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) berkat kolaborasi antara MEP dan anggota DPR RI Dr. Christiany Eugenia Paruntu, SE., STh. (CEP). Kolaborasi dua tokoh asal Minsel itu menjadi bukti sinergi positif antara legislatif daerah dan pusat dalam meningkatkan kualitas sarana pendidikan.
Kunjungan reses MEP diakhiri dengan interaksi hangat bersama siswa yang antusias menyampaikan gagasan dan harapan mereka. Reses kali ini menjadi bukti bahwa sekolah tidak hanya menjadi ruang belajar, tetapi juga wadah menyuarakan masa depan generasi muda kepada wakil rakyat.
(Koresy)
