Berita

Wujudkan SDM Pemasyarakatan BerAKHLAK, Lapas Cipinang Berikan Pembekalan Teknis kepada CASN

×

Wujudkan SDM Pemasyarakatan BerAKHLAK, Lapas Cipinang Berikan Pembekalan Teknis kepada CASN

Sebarkan artikel ini

Jakarta | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus mengambil peran aktif dalam mencetak sumber daya manusia unggul dan berAKHLAK di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kali ini, Lapas Cipinang dipercaya sebagai narasumber dalam pelatihan teknis pengamanan bagi ratusan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di wilayah Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Daerah Khusus (DK) Jakarta.

Pelatihan berlangsung selama 14 hari, dari tanggal 10 hingga 24 Juni 2025, menjadi bagian dari program pembekalan awal bagi para CASN dari seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di lingkungan Kanwil Ditjenpas DK Jakarta.

Kepala Lapas Kelas I Cipinang, Wachid Wibowo, menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas teknis, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai integritas, etika, dan profesionalisme sejak dini.

“Kami ingin setiap CASN memiliki pemahaman mendalam tentang standar pengamanan serta menjunjung tinggi integritas. Pengamanan bukan hanya soal prosedur, tetapi tentang tanggung jawab moral sebagai petugas pemasyarakatan,” tegasnya, Jum,at ( 13/6 ).

Sesi pelatihan pada dipandu langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) Cipinang, Sumaryo, yang menyampaikan materi tentang Teknik Penjagaan dan Penggeledahan, Patroli Lingkungan, serta Pengenalan Alat-Alat Keamanan di Lapas. Dalam paparannya, Sumaryo menekankan pentingnya bekerja sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) serta menumbuhkan sikap disiplin dan tanggung jawab dalam setiap pelaksanaan tugas pengamanan.

“Jadilah kader pemasyarakatan yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berintegritas. Disiplin bukan sikap musiman selama 1–3 bulan pertama bertugas, melainkan komitmen yang harus melekat sepanjang karier sebagai petugas pemasyarakatan,” pesannya.

Salah satu peserta pelatihan, Muhammad Zidhan, menyampaikan kesan dan harapannya atas pengalaman belajar yang ia peroleh selama pelatihan. “Kami tidak hanya belajar teknis penjagaan, tapi juga memahami makna pentingnya menjaga ketertiban dengan penuh tanggung jawab. Ilmu ini akan menjadi bekal utama kami dalam menjalani tugas ke depan,” ungkapnya.

Melalui pelatihan ini, Lapas Kelas I Cipinang menegaskan komitmennya dalam mendukung transformasi pemasyarakatan yang modern, aman, dan berdaya guna. Program ini juga menjadi bagian dari kontribusi nyata dalam mewujudkan nilai-nilai Profesional, Akuntabel, Sinergis, Transparan, dan Inovatif, sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *