Jakarta,kabarmetro.co, 

Jakarta – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang jatuh pada Kamis, 1 Mei 2025, jajaran Kepolisian dari Kompi Komposit PRC Brimob Polda Metro Jaya melakukan penyisiran di sejumlah titik strategis di sekitar Kompleks Gedung DPR/MPR RI pada Rabu (30/4/2025) sore.

Kegiatan penyisiran ini dipimpin langsung oleh Iptu Benny Wijaya dengan dukungan 1 SSK dan satu unit kendaraan taktis APC dan atas instruksi Dansat Brimob Polda Metro Jaya Kombes Pol Henik Maryanto. Langkah ini merupakan bagian dari upaya preventif guna memastikan keamanan dan ketertiban menjelang peringatan hari Buruh Internasional yang rutin digelar setiap 1 Mei.

Penyisiran dimulai pukul 16.40 WIB dengan rute awal dari Flyover Ladogi, melewati area depan Gedung MPR/DPR, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), pintu belakang DPR/MPR, kawasan TVRI, hingga kembali ke Flyover Ladogi.

Tim Brimob kemudian melanjutkan Patroli ke kawasan Rumah Makan Pulo Dua dan bergerak menuju pintu utama Gedung DPR RI. Penyisiran dilakukan secara menyeluruh dari area depan hingga ke bagian belakang gedung, memastikan tidak ada benda mencurigakan atau potensi gangguan keamanan.

Dalam proses penyisiran, petugas menemukan sejumlah barang yang berpotensi membahayakan. Barang-barang tersebut segera diamankan dan dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) yang berada dalam lingkungan kompleks DPR untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Usai seluruh rangkaian kegiatan selesai, situasi di sekitar kawasan Gedung DPR/MPR RI terpantau dalam kondisi aman, tertib, dan kondusif.

Kabidhumas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menjaga stabilitas keamanan menjelang momentum penting seperti May Day.

“Kami memastikan seluruh wilayah strategis dalam kondisi aman. Ini bagian dari langkah preventif guna menciptakan rasa aman bagi masyarakat, khususnya menjelang peringatan Hari Buruh,” ujar Kombes Pol Ade Ary.

Polda Metro Jaya juga mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya para buruh, untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan tertib, serta tetap menghormati aturan yang berlaku demi terciptanya suasana kondusif di Ibu Kota.

Reporter: Redaksi Jakarta