Jakarta,kabarmetro.co,
Jakarta Pusat – Tiga Pilar Menteng yang dihadiri Bhabinkamtibmas Menteng Aiptu Roby, Babinsa serta Satpol-PP mengadakan acara penyuluhan dan deklarasi anti tawuran di SMA Sunda Kelapa, jalan Sunda Kelapa No. 16A Menteng, Jakarta Pusat. Jumat, (25/10/2024).
Acara ini merupakan upaya kolaboratif antara pihak sekolah, aparat keamanan, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan harmonis.
Tawuran antar pelajar sering kali menjadi masalah serius di berbagai sekolah, termasuk di Jakarta. Fenomena ini tidak hanya merusak citra pendidikan, tetapi juga mengancam keselamatan siswa. Dengan latar belakang ini, Tiga Pilar Menteng berkomitmen untuk memberikan solusi melalui edukasi dan pembinaan. “Ujar Roby.
Setelah sesi penyuluhan, acara dilanjutkan dengan deklarasi anti tawuran. Siswa-siswa SMA Sunda Kelapa dengan penuh semangat mengucapkan janji untuk menolak kekerasan dan memilih dialog sebagai solusi. Dalam deklarasi ini, mereka berkomitmen untuk,
-Menjunjung Tinggi Persatuan: Mengedepankan sikap saling menghormati dan memahami perbedaan.
-Menciptakan Lingkungan Aman: Bekerja sama dengan guru dan pihak keamanan untuk mencegah tawuran.
-Mengaktifkan Komunikasi Positif: Memanfaatkan media sosial dan forum diskusi untuk menyelesaikan konflik dengan cara damai.
Meneruskan pesan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro melalui Kapolsek Metro Menteng Kompol Bayu Marfiando, harapan bahwa siswa SMA Sunda Kelapa dapat menjadi agen perubahan di lingkungan mereka. Tiga Pilar Menteng berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan positif di sekolah demi menciptakan generasi muda yang berprestasi dan berkarakter.
Dengan adanya penyuluhan dan deklarasi ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menghindari tawuran dapat semakin meningkat, sehingga sekolah menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua siswa.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
